Sabtu, 30 Desember 2017

ANJURAN MEMBACA AL QURAN DENGAN LISAN ARABIY

Allah menyebut bahasa arab dengan bahasa yang al-Mubin, yang artinya bahasa yang bisa menjelaskan.

Allah ta'alaa berfirman :

بِلِسَانٍ عَرَبِيٍّ مُبِينٍ
“Al-Quran itu turun dengan bahasa arab yang mubin.” (QS. as-Syu’ara: 195).

Kita mengetahui bahwa setiap bahasa memiliki karakteristik dan logat yang berbeda.Contohnya karakteristik dan logat dalam bahasa sunda dan jawa sangat berbeda.

Kita akan mengetahui jenis suku seseorang dengan memperhatikan karakteristik dan logatnya.
Demikian juga dengan bahasa arab juga memiliki karakteristik dan logat yang khas.

Dalam ilmu Qiraat seseorang yang hendak ingin mempelajari tatacara Al Qur'an yang berbahasa Arab salah satunya diharuskan untuk mempelajari karakteristik huruf-huruf  arabiyyah agar bisa mengucapkan kalimat dalam al quran dengan fasih.

Berkata Imam Ibnu Al Jazariy :

إذْ وَاجِــبٌ عَلَـيْـهِـمُ مُـحَـتَّــمُ                                                       قَـبْـلَ الـشُّـرُوعِ أَوَّلاً أَنْ يَعْـلَـمُـوا
مَـخَـارِجَ الْـحُـرُوفِ وَالـصِّـفَـاتِ                                               لِيَلْـفِـظُـوا بِـأَفْـصَـحِ الـلُّـغَــاتِ     

“Diharuskan bagi para pembaca al quran hendaknya mereka mempelajari cara membaca huruf-huruf (arobiyyah) dengan pengucapan yang benar sesuai letak makhraj dan sifatnya agar bisa mengucapkan huruf-huruf  itu dengan sefasih-fasihnya bahasa (arab)”
                
Membaca Al Quran dengan logat arab yang fasih adalah cara membaca yang dianjurkan oleh Rasulullah shalallahu'alahi wa sallam :

اقْرَءُوا الْقُرْءَانَ  بِلُحُوْنِ ا لْعَرَبِ وَاصْوَاتِهَا

“Bacalah Al Quran dengan dialek orang arab dan suara-suaranya yang fasih” ( HR. Thabrani )

Bahkan Allah ta’ala sangat menyukai jika al quran dibaca Sebagaimana al quran diturunkan :

وَعَنْ زَيْدُ بْنُ ثاَبِتْ عَنِ النَّبِيِّ قَالَ : إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ أَنْ يَقْرَأَ الْقُرْآنَ كَمَا أُنْزِلَ

Dari Zaid bin Tsabit, dari Rasulullah shalallahu'alahi wa sallam :“Sesungguhnya Allah menyukai Al Quran ini dibaca sebagaimana Al Quran diturunkan”. ( HR. Ibnu Khuzaimah )

Bagi kita orang non arab berhati-hatilah jangan sampai membaca al-Qur'an dengan logat orang indonesia , sunda, jawa dll.

Akhuukum fillaah Ganjar Abu Muhammad
Sumber : Kajian Tajwid Online

Tidak ada komentar:

Posting Komentar